Melebih-lebih kan dalam ber-DO'A Bagai mana kah kelak di akherat apakh ini di sebut Ahli Bid'ah...

TANYA JAWAB :


- Rasul bersabda: "Barang siapa yang menyerupai satu kaum,
maka ia termasuk kaum yang diserupainya"

- Imam Al-Maraghi berkata: bahwa
Umat Islam akan menyerupai
Yahudi dan Nashrani dalam segi ibadah.

=> Tau ilmu tidak diamalkan =
seperti Yahudi
=> banyak melakukan ibadah
namun tidak ada sumber
perintahnya = seperti Nasrani


-maksdnya, umat Islam
banyak ibadah namun ibadah itu
tidak dicontohkan oleh Rasul.
orang seperti inilah yang
termasuk Bid'ah, orang yang
mengada-ada dalam ibadah. maka golongan ini akan tergolong kepada Nashrani


-ahli bid'ah itu kelak nanti d
ahkrat ,apakh dia mendpat
ampunan atau kekal d siksa atau
bgai mana ? , katanya
iman sekecil apa pun nanti akn
dpt prtolngan meski Sekcil kcilnya,

- sdngkan ahli bid'ah ini dya
trmsuk golngan suka bribdah
juga, cuma dia hanya melbih2kan dari apa yg sudh di tulis di kitb, ,

-Dalam Riwayat Al-Bukhari d
sebutkan "ketika hari kiamat
rasulallah saw menunggu di telaga putih, kemudian mempersilahkan
ummatnya untuk minum di telaga itu, dan tidak akan pernah merasakan haus lagi.

- namun ketika Rasul melihat salah satu
kaumnya, dan kaum itu mengenali rasul, Rasulpun mengenali kaum
itu, kemudian dipanggillah kaum itu untuk disuruh minum di telaga terputih,

tiba-tiba ketika kaum
itu akan minum, Allah langsung memberikan dinding penghalang
antara kaum itu dengan Rasul, sehingga kaum itu tidak bisa mendekati Rasul dan tidak bisa minum di telaga.

- Rasul langsung menyeru "Ya Allah,
mereka adalah kaum ku",

* Allah berfirman, "Ya Muhammad, Engkau tidak tau, bahwa kaum
mu itu telah melakukan kebid'ahan, merubah ibadah-
ibadah sehingga tidak sesuai
dengan contoh mu".

- maka Rasul langsung menyeru,"Menjauhlah....Menjauhlah bagi orang yang merubah tatacara ibadahku".

Para ulama sepakat, hadits ini sebagai ancaman dan harramnya berlaku Bid'ah dalam ibadah.

Dukungan Artikel : Bersama: USTAZD- Robi Permana